Miliarder-Miliarder Yang Tidak Hidup Foya-Foya

Berbicara soal harta, miliarder-miliarder yang sudah menempati posisi teratas didunia dipastikan sudah memiliki harta yang bisa dibilang cukup fantastis. Berdasarkan laporan dari Streotyoe, orang-orang kayak pasti selalu ingin berpenampilan mewah.

Tetapi jangan terkejut jika ternyata terdapat miliarder yang super kaya yang lebih memilih untuk berpenampilan biasa saja. Kehidupan mereka sudah terkenal jauh dari yang namanya Hedonistis.

Steve Jobs terkenal selalu berpenampilan sederhana dan selalu memakai baju dengan model turtleneck. Selain Steve Jobs masih banyak lagi para Miliarder yang tidak bergaya Hedonis, diantaranya:

  1. Mark Zuckerberg, Harta yang dimiliki saat ini mencapai USD 64,4 Miliar atau sekitar Rp. 959,4 Triliun.
    Mark Zuckerberg
    Berdasarkan laporan perhitungan dari Business Insider, Mark Zukerberg memperoleh penghasilan sebesar Rp. 25.5 miliar/jam. Pria yang akrab disapa dengan nama Zuck ini lebih suka memakai baju dengan warna abu-abu. Dirinya pun tidak pernah memakai jam tangan.
  2. Warrem Buffett, Harta yang dimiliki saat ini mencapai USD 87,8 Miliar atau sekitar Rp. 1.304 Triliun.
    Warrem Buffett
    Pemilih julukan si Penyihir dari Omaha atau yang dikenal dengan nama Warren Buffett ini memiliki hobi menyumbangkan uang. Dirinya juga tidak suka dengan kehidupan bergaya mewah. Sampai saat ini dirinya masih tinggal dirumah yang dia beli pada tahun 1958 silam. Buffet juga sangat suka minuman bersoda, makanan junkfood dan keripik setiap harinya.
  3. Ingvar Kamprad, Harta yang dimiliki saat ini mencapai USD 58,7 Miliar atau sekitar Rp. 872,3 Triliun.
    Ingvar Kamprad
    Pria yang terkenal sebagai pendiri dari Ikea dan baru saja wafat pada 27 Januari 2018 ini memiliki kehidupan yang luar biasa sederhanya, bahkan bisa bilang dirinya sangat pelit sampai dijuluki Paman Gober Bebek yang artinya si pemilik karakter kikir. Saat berpergian dirinya lebih memilih penerbangan dan hotel murah dan dirinya memiliki kebiasaan membawa sendiri kemasan garam dan merica dari restoran yang dikunjuginya